Boss-Bola

JAKARTA,  — Pelatih tim nasional Indonesia Alfred Riedl mengungkapkan dengan gamblang alasan mencoret Boaz Solossa dari skuad timnas Piala AFF.

Pelatih asal Austria itu mencoret Boaz bukan karena hanya mangkir dari pelatnas terakhir, melainkan penyerang Persipura Jayapura itu ternyata kerap bersikap indisipliner dalam beberapa sesi latihan. Berikut pemaparan Riedl mengenai keputusan mencoret Boaz kepada Kompas.com.
"Keputusan ini sudah lama. Dia tidak datang pada traning camp kedua yang digelar pada bulan Ramadhan lalu. Setelah uji coba melawan Uruguay, dia tidak hadir pada sesi latihan pagi," ungkap Riedl.

"Besoknya, sedikit latihan meskipun ia lari-lari kecil pada latihan sore hari. Paginya dia tidak ikut latihan. Saya tidak tahu dia cedera atau sakit kepala," lanjutnya. "Besoknya lagi, dia tidak ikut latihan karena harus ke rumah sakit karena dia sakit perut. Saya siap mencoretnya karena itu bukan salah saya," ujarnya.
"Anda harus tahu ini. Pada uji coba melawan Uruguay dan Maladewa, dia mengatakan saya, ada urusan keluarga di bulan November. Dia menyatakan hal tersebut pada bulan Oktober. Bagaimana Anda bisa menjelaskan itu kepada saya. Dia enggak datang lagi pada pelatnas terakhir dengan alasan anak sakit atau apa pun. Berapa kali dia sudah melakukannya. Anda (media) selalu mendukungnya," ungkapnya.

Riedl mengaku kecewa dengan tindakan indisipliner Boaz. Menurutnya, Boaz harus dibina. "Ubah dia, berikan dia pelatih yang baik, tidak ada seorang pun yang pernah memberikan itu. Saya enggak percaya pemain bagus tidak mau membela Indonesia," tegas mantan Pelatih Laos itu
.


Sumber : bola.kompas